“Perubahan Ekonomi dan Sosial Bagi
Masyarakat Sekitar Kawasan PT. HOLCIM Tbk Cilacap”
Tugas
ini ditunjukan guna untuk memenuhi tugas ulangan umum tengah semester pada mata
kuliah Sosiologi Terapan
Dosen
Pengampuh Thriwarti Arsal dan Fulia Aji G
Disusun
Oleh :
Febrina
Damayanti
3401412053
Pendidikan Sosiologi dan
Antropologi
Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Semarang
Pendahuluan
1.
Latar Belakang
Manusia
pada dasarnya adalah mahluk dinamis yang selalu berubah sesuai dengan
perkembangan jaman. Setiap masyarakat manusia pasti mengalami adanya suatu
perubahan. Perubahan-perubahan tersebut merupakan
fenomena yang wajar pada kehidupan manusia. Perubahan itu dapat berupa
perubahan yang sangat cepat atau bahkan perubahan yang lambat, Perubahan-perubahan
itu akan nampak setelah tatanan sosial dan kehidupan masyarakat yang lama dapat
dibandingkan dengan tatanan kehidupan masyarakat yang baru setelah adanya suatu
perubahan tersebut. Perubahan-perubahan tersebut dapat berupa perubahan yang
membawa kemajuan atau justru membawa kemunduran bagi kehidupan sosial budaya masyaraktnya
yang selalu berkaitan dengan pertumbuhan ekonominya. Di era global saat ini ditandai
dengan tidak adannya suatu batas yang nyata untuk saling berhubungan antara individu
satu dengan yang lain tanpa adanya suatu penghalang jarak yang jauh bagi mereka
untuk saling berhubungan dalam bertukar informasi satu sama lain. Dan pada
dasarnya semua bangsa dan masyarakat di dunia ini terlibat secara langsung
dalam proses moderninasi. Secara historis, modernisasi merupakan
perubahan-perubahan masyarakat yang bergerak dari keadaan tradisional menuju
masyarakat yang modern. Hal tersebut ditandai pada abad ke 18 merupakan saat
terjadinya revolusi industri yang menciptakan suatu perubahan yang berpengaruh kuat dalam bidang ekonomi seperti munculnya
mekanisme dalam pabrik, terciptanya init-init produksi yang luas dan maju, terjadinya
hiruk pikuk perekonomian menuju perubahan ekonomi yang lebih baik. Perubahan
ekonomi dan sosial juga terjadi pada masyarakat industri di kawasan pabrik
semen Holcim didaerah Cilacap, Jawa Tengah. Pt. Holcim Tbk membawa perubahan
ekonomi dan sosial sehingga memberikan pengaruh yang kuat bagi kehidupan
masyarakat sekitar. Pt. Holcim tersebut juga memberikan pengaruh pada perubahan
yang memberikan dampak bagi masyarakat sekitar kawasan pabrik, baik dampak
positif maupun dampak negatif. Makalah ini akan menjelasakan bagaimana
perubahan ekonomi dan sosial yang terjadi pada masyarakat dikawasan Pt. Holcim
Tbk Cilacap dan dampak akibat perubahan ekonomi dan sosial yang di timbulkan
dari adanya indutri tersebut.
2. Rumusan Masalah
1. Bagaimana
kondisi sosial ekonomi pada masyarakat sekitar sebelum adanya Pt. Holcim Tbk
Cilacap?
2. Bagaimana
perubahan ekonomi dan sosial yang terjadi pada masyarakat dikawasan Pt. Holcim
Tbk Cilacap?
3. Dampak
perubuhan apa yang ditimbulkan dari adanya Pt. Holcim Tbk Cilacap bagi
masyarakat sekitar?
3. Tujuan
1. Untuk
mengetahui kondisi ekonomi dan sosial pada masyarakat sebelum adanya Pt. Holcim
Tbk Cilacap tersebut.
2. Untuk
mengetahui perubahan ekonomi dan sosial yang terjadi pada masyarakat dikawasan Pt.
Holcim Tbk Cilacap tersebut.
3. Untuk
mengetahui dampak perubahan apa yang ditimbulkan dari adanya Pt. Holcim Tbk
Cilacap bagi masyarakat sekitar pabrik.
Pembahasan
Pt.
Holcim Tbk terletak di kelurahan Kutawaru yang terdapat di kecamatan Cilacap,
kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Secara geografis kelurahan Kutawaru terletak
disebelah barat kota Cilacap dan dipisahkan oleh laut. Adapun batas-batas
wilayah kelurahan Kutawaru di sebelah barat berbatasan dengan Desa Ujung Manik,
disebelah utara berbatasan dengan Desa Watukumpul, dan desa Brebeg, di sebelah
timur dan sebelah berbatasan langsung dengan laut.
Kehidupan
perekonomian dan sosial sebelum adanya pabrik semen Holcim di kelurahan
Kutawaru terlihat cukup masih rendah, mata pencaharian warganya sebagian besar adalah sebagai nelayan dan
sebagai petani. Nelayan di kelurahan Kutawaru merupakan nelayan yang masih
tradisonal, mereka hanya menggunakan peralatan sederhana seperti pancing, jala,
atau jaring dan bubu atau bahasa setempat menyebutnya dengan wuwu. Tidak jauh berbeda dengan mata
pencaharian sebagai petani, para petani dikelurahan Kutawaru masih mengandalkan
padi sebagai tanaman utama yang diproduksinya. Dan alat yang digunakan untuk
menggarap sawah juga masih tergolong masih sederhana seperti menggunakan
cangkul, kerbau untuk membajak,ani-ani dan lain-lain. Serta kurangnya lowongan
pekerjaan pada daerah tersebut sehingga muncul banyaknya pengangguran pada
masyarakat Kutawera yang sangat minim dengan kreatifitas yang dimiliki
masyarakatnya.
Sarana
transportasi yang digunakan dikelurahan Kutawaru adalah sepeda dan sepeda
motor, terdapat angkutan umum seperti umum seperti bus dan koprades namun
jumlahnya sedikit. Kondisi jalan dan infrastruktur yang rusak menyebabkan
wilayah ini hanya bisa dilalui oleh sepeda atau sepeda motor meskipun sudah ada
jalan yang sudah diaspal namun hanya beberapa kilometer saja. Kondisi jalan
tersebut mengakibatkan terkendalanya pengangkutan hasil panen di tambah
sedikitnya masyarakat yang mempunyai mobil pengangkut barang tersebut.
Dari
segi pendidikan masih tergolong rendah, kebanyakan dari mereka yang berusia
kurang dari 40 tahun memang sudah mengenyam pendidikan sampai tingkat SLTA,
namun terkadang juga sudah ada yang mencapai tingkat diploma bahkan sarjana,
namun itu hanya sebagian kecil saja. Sedangkan mereka yang berusia lebih dari
40 tahun hanya mampu mengenyam pendidikan pada tingkat sekolah dasar, bahkan
dari mereka juga ada yang tidak dapat menikmati bangku sekolah.
Ketersediaan
sarana dan prasarana yang terdapat dikelurahan Kutawaru juga sangat minim.
Sarana komunikasi umum seperti wartel, kantor pos, sangat jarang ditemui. Dari
segi kepemilikan telepon seluler juga rendah, hanya sebagian kecil dari mereka
yang mempunyainya dan sebagian dari mereka kurang paham dengan cara kerja telepon
seluler tersebut serta minimnya untuk menerima sinyal ponsel pada wilayah tersebut.
Meskipun demikian listrik sudah ada di kelurahan Kutawaru, sehingga
masyarakatnya dapat menerima informasi dari media televise, maupun radio
meskipun jumlahnya hanya sedikit yang sedikit memiliki. Selain melalui media
masa masyarakat kelurahan Kutawaru juga dapat memperoleh informasi melalui perkumpulan-perkumpulan
baik ditingkat RT maupun kelurahan.
Berdasarkan
keadaan fisik yang terdapat dikelurahan Kutawaru inilah PT. Holcim Indonesia
Tbk Cilacap berusaha untuk memahami permasalahan yang ada di kelurahan Kutawaru
tersebut. Sebagai perusahaan yang beroperasi disekitar masyarakat, PT. Holcim
Indonesia Tbk Cilacap menyadari perlunya adanya dukungan dari masyarakat agar
kegiatan usahanya dapat berjalan dengan baik.
Holcim dikenal sebagai pelopor dan inovator
di sektor industri semen yang tercatat sebagai sektor yang tumbuh pesat seiring
pertumbuhan pasar perumahan, bangunan umum dan infrastruktur. Dan satu-satunya
produsen yang menyediakan produk dan layanan terintegrasi yang meliputi 10
jenis semen, beton dan agregat. Kini Pt. Holcim Tbk Cilacap telah mengembangkan
usaha waralaba yang unik, yakni Solusi Rumah, yang menawarkan solusi perbaikan dan pembangunan
rumah dengan biaya terjangkau dengan dukungan lebih dari 14.700 ahli bangunan
binaan Holcim, waralaba yang hingga 2012 telah mencapai 433 gerai, dan
staf penjualan via telepon yang jumlahnya terus bertambah.
Dengan
adanya pembangunan industri tersebut serta mulai majunya Pt Holcim Tbk Cilacap
itu membawa perubahan yang baik bagi masyarakat sekitar kawasan industri pada
segi ekonomi dan sosialnya. Adanya kerjasama yang baik antara perusahaan dengan
masyarakat sekitar tentu memberikan perubahan yang positif bagi masyarakat
kawasan industri, namun tidak dipungkiri juga dengan adanya perusahaan tersebut
juga membawa perubahan negatif bagi masyarakat kawasan industri tersebut.
Pada
aspek perubahan ekonomi dan sosial yang terjadi pada masyarakat di kawasan
perusahaan dapat dijumpai bahwa taraf kehidupan masyarakatnya yang mulai
membaik. Di lihat dari aspek mata pencaharian mulai adanya perubahan yang
signifikan pada masyarakatnya. Dulu masyarakat di kelurahan Kutawaru hanya
berprofesi sebagai nelayan dan petani, namun dengan di adanya Pt. Holcim
tersebut dapat memberi konstribusi sebagai faktor pendukung untuk
mengurangi angka pengangguran, dimana munculnya lapangan pekerjaan baru. Hal
tersebut sangat disyukuri oleh masyarakat, apalagi masyarakat yang berada di
sekitar kawasan pembangunan industri tersebut. Dengan harapan dijadikan bagian
dari program aktivitas mereka dengan bekerja sebagia buruh
pabrik, mandor, bahkan bagi mereka yang mempunyai kemampuan pola berpikir yang
baik dapat bekerja sebagai pimpinan pabrik tersebut. Selain masyaraktnya
bekerja sebagai karyawan pabrik, rumah-rumah milik masyarakat yang ada di
kawasan sekitar pabrik beralih fungsi tidak lagi hanya sebagai tempat tinggal
saja namun mereka menjadikan bagian depan rumah mereka sebagai toko atau warung
makan bagi karyawan pabrik yang dapat menambah pendapatan mereka.
Selain
itu bagi mereka yang mempunyai pekarangan yang cukup luas dapat di bangun
kos-kosan bagi para karyawan pabrik yang berasal dari luar kota Cilacap untuk
dijadikan tempat tinggal sementara. Pt. Holcim Tbk juga bekerjasama dengan
masyarakat sekitar dengan mengadakan kegiatan penyulingan kayu putih untuk
memberdayakan masyarakat Kutawaru dengan mengolah kayu putih menjadi minyak
kayu putih yang bernilai ekonomis sehingga memperoleh pendapatan yang besar
yang kemudian dapat mengubah taraf kehidupan masyarakat Kutawaru menjadi lebih
baik lagi.
Pt.
Holcim Tbk Cilacap juga ikut berpartisipasi dalam perbaikan sarana transportasi
dengan memperbaiki jalan yang rusak sehingga angkutan umum seperti koprades dan
bus dapat melalui jalan yang baik tanpa adanya hambatan jalan yang berlubang.
Perbaikan jalan tersebut juga dengan tujuan untuk mempermudah proses mobilitas
dalam pengangkutan bahan produksi semen serta dalam pendistribusian semen ke
wilayah Pulau Jawa.
Dari
segi pendidikan, Masyarakat Kutawira mulai sadar akan pentingnya
pendidikan bagi kehidupan mereka,
terbukti mulai banyaknya bangunan-bangunan sekolah, dari mulai tingkat sekolah
dasar sampai dengan tingkat atas, bahkan terdapat juga salah satu perguruan
tinggi yang terdapat di kota di Cilacap, yaitu Universitas Wijayakusuma.
Kesadaran tersebut juga karena dibarengi karena pendapatan mereka yang lebih tinggi,
tidak hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari namun mereka
sudah mampu membiayai anak-anak mereka sampai SMA/SMK bahkan sampai perguruan
tinggi.
Ketersediaan
sarana dan prasarana di kelurahan Kutawera juga ikut membaik, sudah adanya
fasilitas seperti kantor pos, bangunan masjid, sekolah dan lainnya. Dari segi
komunikasi mereka sudah sangat cerdas dalam mengoprasikan telepon seluler,
bahkan sekarang mereka dapat mempunyai telepon seluler lebih dari satu dengan
fitur-fitur yang lengkap dan canggih. Serta mudahnya mendapat sinyal juga
memudahkan mereka dalam melakukan interaksi kepada individu lainnya. Serta
melalui jaringan internet yang terdapat di masing-masing aplikasi telepon
seluler, mereka sudah memperoleh informasi secara lengkap Tidak hanya melalui
televisi, atau radio dan internet saja, masyarakat Kutawera juga mengadakan perkumpulan-perkumpulan
RT atau kelurahan dalam memperoleh informasi.
Dari
adanya pembangunan Pt. Holcim Tbk Cilacap tersebut tidak hanya membawa perubahan
dalam segi ekonomi dan sosialnya, namun juga membawa dampak bagi masyarakat di
sekitar perusahaan. Dampak perubahan tersebut dapat berupa dampak positif dan
dampak negatif. Dampak positif tersebut dapat berupa perubahan yang lebih baik
pada kehidupan masyarakatnya dari aspek ekonomi dan sosialnya yang tertera diatas,
baik dari segi mata pencaharian yang memberikan andil kepada masyarakat untuk
memeberikan kesempatan dalam mengaplikasikan potensi yang dimiliki hingga semakin
produktif, dari segi pola pikir masyarakatnya yang semakin maju, dan dari segi
infrastruktur yang semakin baik untuk menunjang kehidupan yang lebih baik lagi.
Namun tidak hanya membawa pengaruh
perubahan yang membawa dampak positif bagi
masyarakat Kutawaru akibat adanya Pt. Holcim Tbk Cilacap ini, dari
adanya perubahan ekonomi dan sosial pada masyarakat Kutawaru juga membawa
dampak negatif. Dari aspek sosial dan ekonominya, Dampak tersebut dapat di
lihat dengan munculnya sikap individualis pada diri masyarakat Kutawera. Salah
satu sebabnya ialah uang yang merupakan suatu hal yang penting bagi kehidupan
masyarakat Kutawera, berbagai cara dilakukan agar mendapatkan uang
sebanyak-banyaknya untuk memenuhi segala kebutuhan hidupnya sehingga
muncul berbagai macam konflik dalam masyarakat yang dipengaruhi oleh faktor
persaingan dan pertikaan yang menyebabkan terciptanya berbagi kelas sosial di
masyarakat Kutawera, serta mulai lunturnya sikap assosiatif pada diri mereka
dan mulai digantikan dengan sikap disosiatif. Mereka hanya mementingkan dirinya
sendiri dan hanya mementingkan ego mereka sendiri untuk mencapai kepuasaan
dalam hidupnya tanpa memperhatikan akibat yang ditimbulkan dari sikap-sikap
tersebut dan menghalalkan berbagai cara untuk mencapai tujuan yang ingin
dicapai yaitu tujuan untuk memenuhi segala kebutuhannya .
Selain
itu dengan adanya Pt. Holcim Tbk Cilacap yang membawa pengaruh mengubah
pendapatan masyarakat Kutawera dan pengaruh meningkatkan ilmu pengetahuan dan
iptek bagi masyarakat Kutawera yang juga memberikan pengaru negatif. Seperti
munculnya sifat konsumtif pada diri mereka ditandai dengan munculnya berbagi
macam alat teknologi yang canggih seperti telefon, internet, televesi, radio
dan lain-lain. Mereka membeli barang-barang tersebut dari hasil pendapatan
mereka sehingga mengubah pola kehidupan mereka yang membawa pengaruh bagi
proses interaksi yang dilakukan oleh masyarakat Kutawera.
Interaksi
secara tatap muka yang dilakukan oleh masyarakat Kutawera sekarang sudah mulai
berkurang. Salah satunya karena mereka sudah mempunyai telepon seluler, mereka
cukup menelefon atau mengirim pesan melalui telefon selulernya tanpa harus
bertemu secara langsung dengan orang tersebut untuk menyampaikan maksud dan
tujuanya. Serta dengan perkembangan internet yang semakin canggih, dan jaringan
koneksi yang semakin baik menyebabkan mereka mulai mencari-cari cara yang
sesuai dengan kepentingannya masing-masing untuk mencari berbagi macam
informasi di luar sana yang kiranya dapat memberikan keuntungan bagi mereka
tanpa harus mengadakan perkumpulan-perkumpulan dengan masyarakat lain dalam
memperoleh informasi-informasi tersebut. Sehingga pertemuan intensif yang
biasanya dilakukan rutin kini mulai tidak ada.
Kemudian
pengaruh perkembangan alat hiburan seperti televise juga membawa pengaruh
negatif bagi masyarakat Kutawera, sekarang ini sudah banyak ditemui di setiap
rumah sudah memiliki televisi, tidak hanya mempunyai satu televisi saja namun
ada dari mereka yang mempunyai televisi lebih dari satu di rumahnya. Pengaruh televisi
tersebut juga membawa dampak bagi interaksi yang mereka lakukan, salah satunya
ialah mulai berkurangnya kunjungan ke rumah
tetangganya yang memiliki televisi untuk sekedar ingin memperoleh informasi
dan tentu saja hal tersebut dapat menambah keakraban, namun sekarang hal
tersebut jarang di jumpai sehingga keintiman dalam berinteraksi dalam kehidupan
mereka sudah mulai memudar pada
masyarakat Kutawera tersebut.
Penutup
Kesimpulan
Dengan
Adanya Pt. Holcim Tbk Cilacap sebagai perusahaan semen yang terdapat di daerah
Cilacap membawa pengaruh perubahan bagi kehidupan masyarakat di kawasan
industri tersebut. Khususnya masyarakat di Kelurahan Kutawera sebagai tempat
berdirinya pabrik semen Holcim. Pt. Holcim Tbk membawa perubahan bagi
masyarakat Kutawera dari berbagai aspek kehidupannya, salah satunya ialah
perubahan dari aspek ekonomi dan sosialnya seperti perubahan dalam segi mata
pencaharian, segi infrastuktur wilayah Kutawera, serta dari segi ilmu
pengetahuan dan pola pikir mereka yang mulai berkembang dan maju. Namun
perubahan tersebut tidak hanya berpengaruh positif bagi masyarakat Kutawera.
Namun juga membawa pengaruh perubahan yang negatif pada pola interaksi yang
dilakukan oleh masyarakat Kutawera dari akibat adanya Pt. Holcim Tbk Cilacap
tersebut.
Daftar
Pustaka
·
Hardati, Puji, dkk, 2010, Pengantar
Ilmu Sosial, Semarang, Widya Karya
·
Abdulsyani, 2002, Sosiologi Skematika Teori dan
Terapan, Jakarta, Bumi Aksara
·
Narwoko, J Dwi, Bagong Suyatno, 2004, Sosiologi
Teks dan Terapan, Jakarta, Kencana
·
Budianti, Catur Atik, 2009, Sosiologi
Kontekstual, Klaten, Matana Jaya Cemerlang
·
Soekanto, Soerdjono, 2006, Sosiologi
Suatu Pengantar, Jakarta, Raja Grafindo Persada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar